Malam Silaturahim Bersama Tokoh Pituin, Bupati Acep : Berikan Sumbangsih untuk Kemajuan Kuningan

Iklan Beritaraya.id

Beritaraya.id, Kabupaten Kuningan – Sejumlah Tokoh Pituin Kuningan yang berada di Kuningan dan perantauan berkumpul di Pendopo pada acara silaturahim dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan, bertempat di Pendopo, Kamis (5/5/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kuningan Acep Purnama, menyampaikan, melalui silaturahim ini kita bisa saling mengenal, ternyata banyak Pituin Kuningan yang berkiprah sebagai tokoh dengan profesi yang berbeda, ada yang di dalam negeri bahkan di luar negeri. Selamat datang, terlebih dalam suasana Hari Idul Fitri. Kami atas nama pemerintah dan pribadi mohon maaf lahir bathin.

Iklan Sidebar & Inline Artikel

“Kami merasa terhormat bapak bisa hadir ditengah tengah kami, untuk memberikan dukungan bahu membahu membangun Kuningan. Baik melalui ide pemikiran, bisa juga mengajak relasi untuk berinvestasi mengelola ruang yang ada untuk dijadikan peluang,” ungkapnya.

Dia mengatakan, sebelumnya kami yakin, bahwa adanya tahapan kemajuan di Kuningan saat ini, tentu adanya sumbangsih moril dan non moril yang telah bapak/ibu berikan untuk pembangunan.

Malam ini hadir Pituin Kuningan yang ada di Kuningan maupun di perantauan dengan segala kemampuannya ada Tokoh Budayawan, akademisi, pengusaha, sutradara, jurnalis, seniman, dan banyak lagi, tanpa melupakan lemah cai.

Dijelaskan Bupati Acep, untuk melakukan pembangunan perlu adanya dukungan semua pihak dengan konsep pentahelix atau multipihak dimana unsur Pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas, dan media bersatu padu berkoordinasi serta berkomitmen untuk mengembangkan potensi lokal yang tetap mengedepankan kearifan lokal dan bersumber daya lokal.

Bupati juga menyampaikan beberapa peluang dan informasi pembangunan. Untuk wilayah industri sudah disiapkan di beberapa kecamatan misalnya, Cidahu, Kalimanggis, Luragung, Japara, Cimahi, Cibingbin dan ada lagi. Dengan ketentuan pembangunan industri tidak menghasilkan limbah cair.

Bahkan, tahun ini Kerjasama TNI-Polri kami membuka akses jalan baru di Desa Sindangjawa dan Gunung Aci untuk membuka lahan pertanian, perkebunan dan bisa dijadikan pariwisata. Selain itu pemerintah daerah bulan depan akan membuka akses Jalan sekitar Wilayah Cisantana di Sukamanah-Dano dimana potensi tanahnya sangat subur untuk Hortikultura.

Pembangunan Jalan Lingkar Timur Sampora -Tugu Ikan hingga ke Tugu Kuningan Sajati sudah difungsionalkan, Jalan ini membantu untuk mengurai kemacetan. Tahun ini akan dilanjutkan Jalan Lingkar Timur Selatan yang masuk dari Kantor PUPR-Ancaran sebelah barat.

Jalan ini dengan panjang sekitar 10 km yang nantinya tembus depan Kantor Koramil Kadugede melewati Sindangagung, Winduhaji, Citangtu, Cibinuang dan Windujanten. Jalan ini akan selesai 2024.

Selain itu ada rencana pembangunan jalan tembus dari Darma Cipasung ke arah Sukarasa nanti ke Sawah Lega-Majalengka. Hal ini antisipasi, bahwa jalan yang sekarang digunakan muatan dan jumlah kendaraan sudah mengalami peningkatan.

Sementara itu, salah satu perantau kelahiran Cigugur, Yudi Oktaf yang berprofesi sebagai Sutradara, penulis, entrepreneur, jurnalis, komentator di Liga Inggris dan Italia menuturkan, secara bathin saya menangis sudah 40 tahun baru menginjak lagi pendopo saat itu pernah menginap juga di salah satu kamar di pendopo ini.

Dia mengatakan, perkembangan Kuningan mengalami perubahan, terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati dan jajarannya banyak hal baru dan target yang dicapai. Dengan senang hati malam ini bisa diundang, sekaligus bicara Kuningan.

Saya berpegang prinsip tidak pernah takut dengan siapapun untuk bersaing, saat ini salah satu karya film yang diproduksi kami mendapatkan 24 penghargaan dari berbagai negara. Hal ini menunjukan bahwa kita harus siap berkarya di mata dunia. Bahkan Kuningan juga memiliki seniman terbesar di facebook dengan jumlah pertemanan sebanyak 13 juta, sementara di dalam negerinya hanya 300 ribu.“Ungkapnya

Hal itu menjadi motivasi bagaimana menjual pariwisata ke luar negeri, sehingga para turis berkunjung ke Kuningan apalagi memiliki history sejarah, bukan sekedar menikmati anugerah pariwisata dengan aneka pesonanya. Melainkan bisa menikmati kuliner dan produksi industri kreatif.

“Dan sekarang yang menjadi buruan mereka, yaitu penikmat kopi Ciremai. Banyak mereka yang jatuh hati dengan kopi Kuningan. Secara produksi kita baru sanggupnya 400 kg per bulan memenuhi kebutuhannya, Itu baru salah satu dalam bidang pertanian. Belum lagi bicara industri. Kuningan banyak orang hebat. Mari kita bergandengan untuk membangun Kuningan,” terangnya.

Hadir juga Wakil Bupati HM. Ridho Suganda, Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar, dan jajaran lainnya. Forum Koordinasi Kabupaten Kuningan dan masyarakat lainnya.

Komentar