TANGERANG SELATAN – Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 kurang lebih 9 bulan lagi, Apalagi Saat ini sudah tahap verifikasi bakal calon legislatif.
Berbagai dinamika terus berkembang namun demikian masyarakat diminta jangan mudah terhasut atau terprovokasi, Terutama dari berbagai isu yang tidak benar.
Endi.S, Pemerhati Budaya dari kota tangerang selatan mengatakan bahwa masyarakat harus lebih cerdas dan jangan mudah terhasut dengan isu-isu provokatif yang biasanya di sebar melalui media sosial.
“Masyarakat Tangsel di Harapkan tidak mudah terpancing dalam dan kita harus lebih bijaksana dalam menanggapi isu-isu provokatif yang ada di Medsos dan sudah saatnya kita menghidupkan budaya leluhur kita dengan menanamkan sifat sifat budi pekerti, welas asih, tata krama agar terciptanya rasa kebersamaan, kerukunan dan kepedulian serta harga menghargai dalam menjalin hubungan sesama.” Ungkap Endi.S kepada redaksi, Sabtu (26/05/23)
Dirinya berharap kepada seluruh kalangan masyarakat ikut membantu pemerintah untuk menciptakan itu semua salah satunya tidak mudah terpancing dan ikut memprovokasi.
“Harapan kita, akan lahir pemimpin.pemimpin yang tidak mementingkan kepentingan pribadi dan kelompok namun kepentingan masyarakat yang lebih di utamakan. Dan sebagai pemimpin untuk saling bekerja sama untuk maju bersatu menciptakan karya agar masyarakatpun dapat merasakan adanya pemerataan dan perubahan dalam kesejahteraan.” Jelas Wapinda Provinsi Banten Partai Kebangkitan Nusantara
Lebih jauh Bang Endi.S mengatakan, ini merupakan sesuatu hal lumrah jika jelang pemilu atau pilkada selalu ada isu atau kabar bohong yang disebar di berbagai platform media sosial.
Jadi Ia meminta kepada seluruh masyarakat sebaiknya mengecek kebenaran yang disebarkan. Apakah benar atau tidak. Terlebih tahun politik kerap dikaitkan dengan isu tentang suku, agama, ras dan antar golongan.
“Peran Masyarakat sangatlah penting dalam melakukan deteksi dini dan juga melakukan pencegahan terhadap berbagai hal yang bisa mengganggu ketertiban dan ketenteraman dalam menghadapi pemilu 2024.” Tutupnya
Komentar