Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, mengatakan, pasar murah dilakukan guna mengantisipasi kelangkaan dan menekan harga minyak goreng dipasaran yang terus mengalami kenaikan.
“Kami dari pemerintah kota Tangerang Selatan mengadakan operasi pasar murah khususnya untuk minyak goreng. Minyak goreng ini karena dua pekan lalu saya sebelum tahun baru sudah cek kelapangam pasar tradisin kelangkaan banyak terjadi adalah minyak goreng,” kata Pilar Saga Ichsan.
Pilar menerangkan, dalam agenda pasar murah tersebut, pihaknya menyediakan 4000 liter minyak goreng yang dijual dengan harga Rp14.000.
“Kita ada program kerjasama dengan Sinarmas dan juga dikoordinasi sama Pemprov Banten, untuk hari ini ada satu titik di Kantor Kecamatan Pamulang untuk 4000 liter minyak goreng yang dijual dengan harga sangar murah, yaitu Rp.14.000 dibandingkan harga pasaran yang mencapai diatas Rp20.000,” tuturnya.
Pilar pun menyinggung Sinarmas Land yang mengadakan kegiatan pasar murah hanya satu titik di Kota Tangsel. Sedangkan di Kota Tangerang ada dua titik pasar murah.
Pasalnya, lanjut Pilar, Sinarmas merupakan perusahaan yang beroperasi di Kota bertajuk Cerdas, Modern dan Religius. Ia pun berharap ada pasar murah lagi yang digelar di wilayah Tangsel.
“Kami ingin Sinarmas di Tangsel ini kalo bisa lebih dari pada satu titik, jadi ketersediaannya mudah-mudahan diperbanyak lagi. Karena di Tangsel ini kan BSD Sinarmas Land kan ada disini, masa Kota Tangerang kita liat ada dua titik, di Kota Tangerang Selatan cuma satu titik, sedangkan Sinarmasland ada disini lah BSD,” tutur Pilar.
“Mudah-mudahan ada dua atau tiga titik di Tangsel ini, saya ingin apakah misalnya di wilayah Ciputat, di wilayah Serpong, atau di Pondok Aren, yang memang masyarakat bisa berkumpul disitu mengikuti pasar murah seperti ini,” tandasnya.