“Namun, pihak keamanan di lokasi tetap melarang mereka, dengan alasan instruksi dari pimpinan yang tidak jelas,” imbuhnya.
Cecep merasa kecewa karena larangan ini terjadi mendadak, terutama setelah persiapan sudah di mulai dan bahkan lampu di area acara di matikan pada Rabu malam.
“Kami menduga, hal ini adanya upaya penjegalan terhadap acara Deklarasi Akbar Koalisi Rakyat Alus Pisan, yang seharusnya dapat memberikan manfaat bagi pendapatan asli daerah,” jelas Anggota DPRD Kabupaten Bandung tersebut.
Meski menghadapi hambatan, Tim Koalisi Rakyat Alus Pisan tetap bertekad menggelar deklarasi sesuai jadwal.
“Setelah kami pertimbangkan, maka lokasi acara Deklarasi akan di pindahkan ke halaman Kantor DPD Partai Golkar jika masalah tidak segera terselesaikan,” pungkasnya.(*)