LUMAJANG, Beritaraya.id – Kementrian Agama (Kemenag) bersama Komisi Vlll DPR RI oleh Umar Bashor dalam kegiatan bertema “Pemantauan Dan Pendampingan Pendidikan Islam” bertempat di salah satu aula hotel di jalan Sukarno Hatta Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang Jawa Timur untuk memberikan ruang kepada masyarakat terkait pendidikan Islam.
Native speaker Ahmad Mudhofar dari Kemenag Jawa Timur menyampaikan dihadapan sekitar 70 orang undangan, bahwa pentingnya kehadiran pemerintah untuk meningkatkan pendidikan di lembaga Islam, kehadiran pemerintah diperlukan memberikan ruang kepada para lembaga dengan takaran yang sama.
Sebagai tua anak-anak di pendidikan Islam kontrol sangat diharapkan kata Ahmad Mudhofar pada hari Selasa (19/09/2023), sehingga bila ada kekeliruan tidak semata-mata menyalahkan pemerintah, ia mencontohkan buku-buku tentang ilmu tauhid yang mengarahkan kepada radikal.
“Contoh buku-buku tentang tauhid dan pernah ramai karena adanya larangan berziarah kubur serta mendapatkan respon dari masyarakat, maka dari itu perlu bekerja sama dan sama-sama bekerja”, kata Ahmad Mudhofar.
Sementara itu Komisi Vlll DPR RI Umar Bashor menyampaikan adanya kegiatan yang terlaksana menghadirkan para perwakilan tokoh agama dapat menjadi pencerahan dan masukan kepada pemerintah serta dirinya sebagai DPR RI yang bermitra kerja salah satunya dengan Kemenag.
“Kita untuk mewujudkan harapan masyarakat terkait pendidikan Islam adanya masukan kritik saran untuk dijadikan pembahasan di Kemendag dan di Komisi Vlll DPR RI, tanpa pertemuan seperti ini tentunya sulit untuk bisa menyampaikan harapan yang diinginkan masyarakat”, pungkasnya. (Emon).
