Tutup Iklan
Nasional

Terkait Peninjauan Pembangunan Sekolah, Eddy Santana Putra Kunjungan ke SMKN 2, SMKN 5 dan SMA 11

82
×

Terkait Peninjauan Pembangunan Sekolah, Eddy Santana Putra Kunjungan ke SMKN 2, SMKN 5 dan SMA 11

Sebarkan artikel ini

BERITA, SUMSEL – Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Eddy Santana Putra kunjungan kerja (kunker) ke beberapa beberapa sekolah di Kota Palembang diantaranya SMKN 2, SMKN 5 dan SMA 11 dalam rangka peninjauan bangunan sekolah.

Setelah usai meninjau SMKN 2, Eddy mengatakan luar biasa dimana lahannya luas dengan 4 hektar, bangunannya sudah bagus dan fasilitasnya sudah lengkap seperti ruang kelas, aula, bengkel-bengkelnya lengkap, dan Masjid.

Berita Ini Di Sponsorin Oleh :
Scroll Ke Bawah Untuk Lihat Konten

“Sepertinya untuk SMKN 2 Palembang tidak ada kekurangan lagi, tinggal hanya dipoles saja dan kepala sekolah meminta dukungan kalau bisa dari balai penataan landscape supaya lebih bagus, tambahan Tempat Pembuangan Sampah (TPS), dan pengelolaan sampah dengan sistem Reuse Reduce Recycle (3R) yang akan kita dorong dan akan perjuangan melalui APBN,” ujarnya.

Sementara Kepala Sekolah SMAN 11 Palembang Risman membeberkan terkait kunker Eddy Santana Putra ke SMAN 11 mengevaluasi dan mengecek kebutuhan sekolah yang perlu dibangun untuk masa yang akan datang seperti ruang belajar dimana kita masih membutuhkan 14 ruangan, dan ruangan laboratorium bahasa

“Semoga dengan kedatangan H Eddy Santana Putra akan membawa angin segar kepada SMAN 11 untuk membantu pembangunan SMAN 11 ini sehingga nanti bangunan tersebut dapat kami gunakan dan manfaatkan demi kepentingan proses belajar dan mengajar,” harap Risman.

Selanjutnya Kepala SMKN 5 Palembang Zulkarnain juga membeberkan bahwa SMKN 5 Palembang merupakan SMK terburuk di Kota Palembang dimana dirinya sudah 2 (dua) kali membuat proposal untuk pembangunan dan kali ini dirinya mengajukan revitalisasi sehingga SMKN 5 memiliki ruang bertingkat.

“Oleh karena itu selama ini SMKN 5 terkesan kumuh sehingga kurang diminati dan tidak pernah tersentuh bantuan yang disebabkan kesalahan tehnis dimana Data Pokok Pendidikan (Dapodik) tidak pernah dirubah dan mudah-mudahan dengan kedatangan Eddy Santana Putra SMKN 5 bisa berhasil dan terwujud dengan mengajukan Revitalisasi gedung,” ujar Zulkarnain.

Zulkarnain mengatakan bahwa Tahun 1990 ke bawah SMKN 5 tidak pernah banjir karena didepan SMKN 5 masih memiliki tampungan air atau lebak dan setelah ditunggu oleh masyarakat lebak tersebut hilang karena ditimbun sampai siring pembuangan air SMKN 5 pun dibuntu masyarakat.

“Insyaallah dengan kedatangan Eddy Santana Putra, SMKN 5 sangat wajar menjadi perhatian beliau karena beliau mewakili Sumsel di DPR RI,” tutupnya. (IBC | RED)

Artikel ini pertama tayang di Indonesiaberita.com