JAKARTA, BERITARAYA.ID – Kader Angkatan Muda Ka’bah (AMK) Sofyan L mengingatkan kepada Boy Rafli agar jangan coba-coba buat gaduh nasional dengan menyebarkan isu ratusan pondok pesantren terafiliasi teroris.
Sebab, menurut Sofyan, pernyataan seperti itu dapat membuat gaduh masyarakat dan seluruh pesantren yang ada di Indonesia.
“Pernyataan Ketua BNPT Boy Rafli sangat berpotensi membuat gaduh isu nasional, pondok pesantren merasa dicurigai. Kalau memang ada, lebih baik disampaikan dan ditindak” Ujar Sofyan, Kamis (03/02/2022)
Diketahui dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, Selasa (25/1/22), lalu, Ketua BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar menyebutkan soal 198 pesantren yang dicap terafiliasi jaringan terorisme.
“Apalagi menyampaikan di RDP secara terbuka seperti itu. Pasti jelas sangat melukai banyak alumni pesantren dan pengasuh pesantren” sambung Sofyan
Ketum Angkatan Muda Ka’bah (AMK) Rendhika Harsono ikut berkomentar terkait pernyataan Boy Rafli.
“Pernyataan seperti itu, harusnya dilanjutkan dengan menyebutkan pesantrennya, oknumnya. Sehingga tidak meresahkan pesantren yang lain atau membuat was-was para santri” Tutur Rendhika, saat ditemui wartawan, Kamis (03/02/2022)
Lebih lanjut, ia menyampaikan “pernyataan maaf BNPT yang sudah disampaikan secara resmi. Kami semua berharap, kedepannya lembaga sebesar ini di Indonesia musti memberikan pernyataan yang jelas dan tepat sehingga tidak membuat gaduh.” tutup Rendhika